Breaking News

DPW AWMORI Desak Kapolri Copot Kapolres Kota Sorong dan Kapolda Papua Barat Daya

7
×

DPW AWMORI Desak Kapolri Copot Kapolres Kota Sorong dan Kapolda Papua Barat Daya

Share this article

Sorong, Papua Barat Daya — Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Asosiasi Wartawan dan Media Online Republik Indonesia (DPW AWMORI) Papua Barat Daya, Ferry Onim, mendesak Kapolri untuk segera mencopot Kapolres Kota Sorong dan Kapolda Papua Barat Daya. Desakan ini dilatarbelakangi oleh dugaan pembiaran terhadap praktik perjudian togel dan bisnis ilegal lainnya yang semakin merajalela di wilayah tersebut.

Ferry Onim mengungkapkan bahwa Kota Sorong telah dijadikan pusat bisnis ilegal, seperti perjudian togel, penjualan miras, dan distribusi BBM ilegal. Ia menuduh aparat kepolisian justru melindungi pelaku kejahatan ini dan menerima “setoran” ratusan juta rupiah dari hasil bisnis ilegal tersebut.

“Penegakan hukum di Papua Barat Daya saat ini sangat diskriminatif. Ketika orang asli Papua menyuarakan hak adat dan hak politik, mereka justru dicap makar. Namun, ketika bisnis ilegal tumbuh subur, malah dibiarkan tanpa tindakan tegas,” ujar Ferry Onim.

Ferry menambahkan, sistem penegakan hukum yang ada sekarang sangat timpang dan tidak adil, dengan hukum yang seharusnya menjadi panglima malah dipakai untuk kepentingan pribadi.

“Jika hukum itu benar-benar panglima, bisnis togel dan praktik ilegal lainnya harusnya diberantas. Tetapi kenyataannya, bisnis ini malah dilindungi dan menguntungkan pihak-pihak tertentu, termasuk oknum di kepolisian,” lanjutnya.

Ferry Onim juga mengimbau masyarakat Papua agar tidak terlibat dalam jaringan kejahatan ini, dan mendesak tokoh masyarakat serta generasi muda Papua untuk bersuara mengkritik ketidakadilan yang terjadi.

“Jangan salahkan jika ada pemuda Papua yang membongkar lapak-lapak togel. Jangan proses mereka secara hukum, karena hukum itu sendiri tidak adil bagi kami di atas tanah Papua,” tegas Ferry Onim.(***)

https://twirlparchextent.com/bd15g8my?key=dc46a89b0ae0adf92a50ef1840d3bea8