Breaking News

Pernyataan Tegas Ferry Onim, Ketua DPW AWMORI Papua Barat Daya dan Aktivis Masyarakat Adat Sorong Raya

9
×

Pernyataan Tegas Ferry Onim, Ketua DPW AWMORI Papua Barat Daya dan Aktivis Masyarakat Adat Sorong Raya

Share this article

“Papua Bukan Tanah Kosong – Jangan Sembarangan Klaim Tanah Adat!”

Saya, Ferry Onim, Ketua DPW AWMORI Papua Barat Daya dan aktivis masyarakat adat Sorong Raya, dengan tegas menanggapi tindakan Ketua Komite II DPD RI yang datang ke Papua Barat Daya dan mengklaim tanah adat secara sepihak sebagai tanah milik negara demi membuka jalan untuk investasi.

Saya mau tanya, Ko pu tali pusat dari mana sampai ko datang-datang mau klaim tanah adat sembarang? Ko pu moral masih ada kah?
Kalau tidak, perbaikilah moral dan bentuk niat baik dulu, baru datang bicara soal tanah adat di Papua!

Papua bukan tanah kosong! Di sini ada masyarakat adat yang hidup turun-temurun, yang menjaga hutan, tanah, dan sumber daya alamnya. Jangan datang bawa nama investasi, lalu abaikan kami sebagai pemilik sah tanah adat.

Saya mengingatkan:
Kalau mereka dorong investasi tanpa menghormati masyarakat adat, maka masyarakat adat akan gunakan hukum lama – tikam dan tanam di hutan adat! Itu bukan ancaman, itu peringatan keras bagi siapa saja yang tidak menghargai kearifan lokal dan hak adat.

Saya juga mengajak seluruh masyarakat adat Sorong Raya untuk bersatu, waspada, dan menjaga tanah adat kita bersama. Jangan biarkan “suangi dari Jakarta” datang mencuri hak kita.

Saya mendesak kepada anggota DPD RI perwakilan Papua Barat Daya untuk benar-benar mengawasi hutan adat yang tersisa, agar masyarakat adat tetap bisa hidup dan menjaga kelestarian warisan leluhur kita.

Khusus Kota Sorong, saya tegaskan:
Ini bukan hutan produksi, ini masih kategori hutan adat murni.
Jangan buat masalah di tanah Papua! Jika tidak bisa membawa damai dan keadilan, jangan datang dengan konsep yang justru memicu konflik. Lihat pengalaman di Papua Pegunungan – jangan ulangi!

Saya tanya kembali kepada Ketua Komite II DPD RI:
Apakah ibu siap turun langsung menyelesaikan konflik yang akan terjadi akibat klaim sepihak ini? Kalau tidak, lebih baik jangan coba-coba datang ke tanah Papua!

Tegas dan jelas!
Kami tidak menolak pembangunan, tapi pembangunan harus menghormati hak-hak masyarakat adat Papua.

Hormat kami,
Ferry Onim
Ketua DPW AWMORI Papua Barat Daya
Aktivis Masyarakat Adat Sorong Raya